Estafet Obor BUMN Tingkatkan Kunjungan Wisatawan Di Gunungsitoli

Bagikan :

Teks fto:Wakil Walikota Gunungsitoli Sowa’a Laoli, SE., M.Si yang dikonfirmasi sejumlah wartawan saat berada pada sela-sela kegiatan BUMN bersama peserta gerak jalan sehat di Perkampungan Foa Kecamatan Gunungsitoli Idanoi,(fto:istimewa)

GUNUNGSITOLI,WI-Penerapan Konsep Estafet Obor BUMN melalui kegiatan Gerak Jalan Sehat yang rutin diselenggarakan pihak Badan Usaha Milik Negara lingkungan Kementerian BUMN yang ada di Gunungsitoli telah mampu mendukung peningkatan jumlah wisatawan yang berkunjung di Kota Gunungsitoli dan Kepulauan NIas.

Hal tersebut diakui Wakil Walikota Gunungsitoli Sowa’a Laoli, SE., M.Si yang dikonfirmasi sejumlah wartawan saat berada pada sela-sela kegiatan BUMN bersama peserta gerak jalan sehat di Perkampungan Foa Kecamatan Gunungsitoli Idanoi, Minggu (05/03/2023).

BACA JUGA  Proyek Penimbunan Di Jalan RPH Mabar Timbulkan Polusi Udara Berlebih,Ganggu Pernapasan Warga dan Mata Perih

“saya lihat warga sangat antusias mengikuti iven yang terus dilaksanakan pihak BUMN dalam sepekan ini, minggu lalu capai dua ribu lebih dan hari ini capai seribu lebih peserta gerak jalan BUMN, hal ini membuat jumlah wisatawan yang berkunjung di objek wisata Gunungsitoli semakin bertambah.” ucap Sowa’a Laoli.

Lebih jauh disampaikannya, ivent Gerak Jalan Sehat dalam Konsep Estafet Obor BUMN khususnya yang diprakarsai PT. PELINDO Regional I Gunungsitoli tersebut menjadi ruang dan waktu bagi pelaku usaha dan pengelola objek wisata meraup penghasilan atas jasa wisata yang disediakan termasuk terjualnya sejumlah produk local seperti jenis makanan dan minuman.

Wakil Walikota juga menuturkan amatan lapangan yakni sejumlah sektor pariwisata lainnya seperti hotel dan restorant ramai dikunjungi wisatawan seiringan banyaknya keluarga dan karywan BUMN yang diutus dari luar Pulau Nias seperti Jakarta dan Sumatera harus tinggal dan menginap di Pulau Nias hingga beberapa waktu kedepan dalam rangka iven kampanye olahraga untuk kesehatan rakyat Program Kementerian BUMN yang menyasar seluruh pelusok tidak terkecuali daerah bercirikan kepulauan.

BACA JUGA  Hasyim,SE Sambut Rumah Sakit Apung Laksamana Malahayati

Sementara masyarakat Gunungsitoli dan Kepulauan NIas yang telah menunjukkan sifat keramahtamahan dan atau unsur Sapta Pesona Kepariwisataan diapresiasi Wakil Walikota, hal itu pun diminta dapat ditinggkatkan dan dipertahankan agar semakin timbulnya daya tarik pengunjung wisata atas dasar kenyamnannya menikmati daerah asri Pulau Nias.

Berkenaan dampak positif dan terukur secara pandangan mata itu, Wakil Walikota Gunungsitoli bertekad pemerintah setempat selalu membuka diri menerima setiap iven dan program lingkungan BUMN di daerahnya.

Penulis : Ali

Editor:red wi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *