Pangkalan AKR Di Bagan Deli, Salurkan Khusus Kepada Kapal Ikan GT-30 Secara Resmi Benarkah??Mari Kita Amati.

Bagikan :

BELAWAN,WI -Pangkalan AKR yang merupakan program pemerintah untuk membantu pasokan minyak dari Pertamina untuk menyalurkan Kapal -kapal ikan dengan mengunakan dukomen resmi yang disalurkan terkhusus kapal ikan yang berukuran GT -30 kebawa kini mulai menjadi perhatian awak media ini.

Beberapa pengakuan sumber ketika awak media ini melakukan investigasi pada Senin 18 Maret 2024 sekitar pukul 11:00 wib,kepada beberapa nelayan tradisional di pangkalan Kampung bahari Anto yang mengaku ikut kapal teri di gudang bincuan menjelaskan terkait AKR mereka itu menjual bebas bukan hanya ke kapal ikan di GT-30 pak kalau bapak tidak percaya pantau saja dilapangan kemana mereka jual dan mengunakan apa mereka angkut minyak AKR tersebut,”sebut Anto.

BACA JUGA  Gudang Ini Diduga Tempat Transit Solar Subsidi

Menangapi pernyataan Anto akhirnya awak media berahli untuk melakukan investigasi ke bagian kantor APS di bangan Deli,pada Senin 18 Maret 2024 sekitar pukul 12:11 wib,guna konfirmasi terkait pernyataan Anto menyatakan kalau lah penjualan minyak AKR dilakukan secara bebas, sesampainya dikantor awak media disambut baik dipersilahkan untuk menemui yang dibagian bidang tersebut bernama pak Candra ungkapan itu dikatakan kepada pegawai wanita yang berada pada saat itu didalam kantor AKR.

Selajutnya pak Candra ketika ditanya terkait ucapan Anto pak Candra membanta kalau lah kami menjual minyak AKR itu dijual secara bebas tidak benar karena kami resmi secara dukomen yang jelas,artinya kita hanya melayani kapal -kapal ikan yang berukuran GT -dibawa 30 pak, disingung berapa habis penjualan minyak dalam perhari?.pak Candra menjawab tergantung kebutuhan terkadang juga gak ada pak, sekarang lagi sudah sangat sepi bahkan lokasi ini mau dijual sekarang dalam tahap penawaran, kalau ada yang cocok jelas kami jual karena sudah sangat sepi,”cetus pak Candra dengan santai sehingga awak media ini langsung meninggalkan lokasi perkantoran.

BACA JUGA  PT. Kaesfape Jaya Shipping Diduga Tidak Mengantongi Izin Bongkar Kayu Di Teluk Batang Melano Kalimantan Barat

5 menit setelah awak media meninggalkan lokasi perkantoran 1 unit mobil col roda 4 berwarna kuning terpantau sedang memasuki lokasi pengisian AKR dengan mengangkut 4 buah piber plastik berwarna putih yang dilapisi besi diduga akan melakukan pengisian sayangnya pak Candra ketika dikonfirmasi kembali melalui WhatsApp pribadinya Candra enggan membalas cetan dari media ini,namun hingga saat ini dipantau mobil tersebut terkesan mengendap

Polres pelabuhan Belawan diminta untuk mengusut pangkalan minyak AKR tersebut jika benar terjadi kejanggalan dalam penjualan,baiknya dilakukan penyelidikan bila terbukti menyala agar bisa ditindak tegas Jagan Padang bulu agar tidak merugikan negara, karena salah seorang pekerja yang dibagian kantor wanita menyebutkan kalau lah sumber AKR dari pemerintah.(han)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *