Cafe Esek -Esek di Jalan Datuk RubiahDirazia, Pasangan Mesum Diamankan

Medan Marelan,WI- Meski telah dilarang selama bulan Ramadhan. Namun sejumlah cafe esek-esek tetap saja beroperasi. Sehingga Polsek Medan Labuhan bersama Muspika Kecamatan Medan Marelan melakukan razia Pekat ( Penyakit Masyarakat) di sejumlah cafe esek-esek di seputaran jalan Datuk Rubiah Kelurahan Rengas Pulau, Selasa (17/3/2025) sore.

Dalam razia gabungan tersebut, petugas mengamakan sepasang selingkuhan, keduanya warga Kecamatan Medan Marelan beserta satu unit sepeda motornya,bekas botol minuman air mineral,tisu basah, tertinggal di dalam lokasi gubuk penginapan.

Kegiatan itu dipimpin oleh Kapolsek Medan Labuhan Kompol Tohap Sibuea, SE, MH diwakili oleh Wakapolsek Medan Labuhan AKP Edy Surya beserta Kanit Reskrim Iptu Dr. Hamzar Nodi, SH, MH, Kanit Intel AKP Bambang, IR, anggota Bhabinkamtibmas dan Kepala Lingkungan.

BACA JUGA  Jalin Koordinasi, Rutan Labuhan Deli Bersama Bank BRI dan Beacukai Sumut Komitmen Perkuat Sinergi

Kapolsek Medan Labuhan Kompol Kompol Tohap Sibuea, SE, MH melalui Kanit Reskrim Iptu Dr. Hamzar Nodi, SH, MH, mengatakan kegiatan ini sebagai rangka menjaga kondusifitas dari segala unsur penyakit masyarakat di bulan Ramadhan dan sesuai instruksi Surat Edaran Walikota Medan Nomor : 400.8.2.2/1357 tertanggal 25 Pebruari 2025.

” Tujuan dari razia untuk menciptakan suasana kamtibmas yang kondusif di Bulan Suci Ramadhan. Kami juga menghimbau kepada pemilik tanah atau pengusaha, agar menutup kegiatan yang berbentuk melangar norma atau asusila yang bisa berpotensi meresahkan masyarakat dalam beribadah ” jelas Gambar Nodi.

Lanjutnya, razia penyakit masyarakat tersebut melibatkan muspika Kecamatan Medan Marelan bentuk Sinergitas Polri mengamankan situasi Kamtibmas.

BACA JUGA  Kapolda Sumut Dampingi Presiden Jokowi Tinjau Harga Bahan Pokok di Pasar Deli Mas

” Kepada pesangan yang terjaring razia tidak membawa identitas dilakukan pemeriksaan dan selanjutnya kita hubungi pihak keluarga, jika terdapat tindak pidana maka akan dilakukan penyidikan,”tutupnya.(Han)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *